PendampinganBPKP Kalbar Pada BUMD dan BLUD Ketapang. Penulis. Media7-Desember 21, 2021. Share. Dirinya juga mengatakan bahwa di Kabupaten Ketapang memiliki 25 BLUD yakni RSUD AGOESDJAM dan Puskesmas di Kabupaten Ketapang sebanyak 24 Puskesmas dengan SK Bupati Ketapang No. 51/Dinkes-A/2020. Sebuah Minibus Terlibat Kecelakaan Tunggal di Ketapang(Suara Ketapang) - Dua orang gadis tewas usai terlibat kecelakaan di Jalan Raya Ketapang - Siduk KM 09 Desa Sungai Awan Kanan Kecamatan Muara Pawan Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat, Rabu (2/2/2022) pukul 09.00 WIB. Kasat Lantas Polres Ketapang, AKP Andika menjelaskan, dua orang tersebut yakni Julaikha (22) dan Devi (17). Terlindas Truk, dua orang tewas dalam kecelakaan lalulintas di ruas Jalan Ketapang - Siduk, Desa Sei Awan Kanan, Kecamatan Muara Pawan Kabupaten Ketapang, Rabu (2/2/2022). Kapolres Ketapang, AKBP Yani Permana SIK MH melalui Kasat Lantas, AKP Andika SIK menjelaskan kecelakaan maut ini melibatkan satu unit truk dengan sebuah sepeda motor sekira pukul 09.00 WIB. DINDANEWS KETAPANG - Dua versi sertifikat (berdasarkan peta 1991 dan 1997) menjadi polemik Hak Guna Usaha (HGU) PT BGA Group di Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar). "Kami tidak bisa mengatakan siapa benar atau salah terkait peta 1991 dan 1997. Silakan saja menempuh jalur hukum," kata Ketua Komisi II DPRD Ketapang Uti Royden Top, kemarin. Pontianak(ANTARA) - Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda Kalimantan Barat (Kalbar) melakukan penyelidikan lebih lanjut ledakan keras di Kabupaten Ketapang, tepatnya di Jalan Cokroaminoto, Kecamatan Delta Pawan, Ketapang, Minggu (21/11), sekitar pukul 19.20 WIB. Ia mengatakan pihaknya sudah dua kali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Satukeluarga tewas akibat kecelakaan di jalan Trans Kalimantan. Minggu, 17 Juli 2022 23:51. Dibutuhkannya guru untuk membangun peradaban dimana empat diantaranya berada di Ketapang. Penambahan 6 orang kasus konfirmasi COVID-19 di Kalimantan Barat pada tanggal 21 April 2020 ini berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap sampel swabs dengan deLs7. KETAPANG, – Pihak keluarga AG, warga yang tewas ditembak setelah diduga menyerang polisi di Kecamatan Nanga Tayap, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat Kalbar minta kasus tersebut diusut tuntas. Perwakilan keluarga Suhariadi mengatakan, apa yang menimpa AG bukan sebuah kecelakaan melainkan pembunuhan. "Ini bukan urusan kecelakaan, urusan tabrakan, ini kan membunuh," kata Suhariadi dalam keterangan video yang diterima, Minggu 9/4/2023.Baca juga Serang Polisi Pakai Sajam, Seorang Warga Ketapang Kalbar Tewas Ditembak Menurut Suhariadi, sebenarnya persoalan ini adalah persoalan kecil. Menurut dia, kedatangan anggota kepolisian di rumah AG saat kejadian, diduga tanpa perintah Kapolsek Nanga Tayap, melainkan diperintah seorang pengusaha pemilik alat berat, Akiang.“Ibarat kasarnya, itu diperintah Akiang. Polisi dikambinghitamkan Akiang agar mendapatkan eksavator,” ucap Suhariadi. Suhariadi mengatakan, andaipun AG merampas hak Akiang, harusnya Akiang melapor ke Polsek. Kemudian Polsek bisa mengeluarkan perintah penangkapan. "Tapi perintah Akiang saja, sampai anggota datang ke sini," ujar Suhariadi. Ditambahkan Suhariadi, bagaimana pun pihak keluarga ataupun kerabat AG meminta keadilan, meminta pertanggungjawaban Akiang. Baca juga Warga Tewas Diduga Serang Polisi di Ketapang, Kapolda Kalbar Bentuk Tim Gabungan Kemudian meminta kepolisian mengusut dan memproses sebagaimana mestinya hukum ini ditegakkan. KETAPANG, - Gempa tektonik bermagnitudo 5,0 terjadi di Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat Kalbar, Jumat 1/7/2022 pukul WIB. Posisi persis gempa berada di koordinat Lintang Selatan, Bujur Timur atau sekitar 25 kilomater dari Pantai Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang. Salah satu warga Kecamatan Kendawangan, Efenndi Yusuf, mengaku sempat merasakan getaran gempa bumi dia, getaran terasa seperti mobil truk lewat di depan rumah. Baca juga Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Ketapang Kalbar Selama 5 Detik"Getarannya buat saya terbangun dan keluar rumah. Warga lain juga banyak yang keluar," kata Efenndi saat dihubungi, Jumat pagi. Efenndi menyebutkan, kejadian hanya beberapa detik dan tidak ada bangunan yang rusak. "Hanya saja, warga sempat ke laut, melihat apakah air laut naik apa tidak, panik takut terjadi sesuatu atau gempa susulan," ucap Efenndi. Kepala Stasiun Meteorologi Kelas III Rahadi Oesman Ketapang Heru Sukoco mengatakan, gempa terjadi selama 4 detik dengan kedalaman 10 kilometer di dasar laut. Pontianak ANTARA - Polres Ketapang, Kalimantan Barat mencatat ada dua kasus tindakan korupsi yang ditangani selama 2021 yakni terkait pengelolaan Dana Desa Desa di dua desa di daerah tersebut. "Dari kasus korupsi sepanjang tahun 2021 setidaknya sudah menyelamatkan aset keuangan negara baik perkara yang sedang ditangani dalam proses sidik maupun dalam proses penyelidikan," ujar Kapolres Ketapang, AKBP Yani Permana saat dihubungi di Ketapang, Selasa. Baca juga Apel gelar pasukan Operasi Lilin Kapuas di Mapolres Ketapang Ia menyebutkan untuk kasus dugaan korupsi pertama yakni pengelolaan DD di Desa Silat, Kecamatan Manis Mata dengan kerugian Kasus sudah tahap I dengan satu tersangka dan Barang Bukti BB yang sudah dilimpahkan ke Jaksa Penuntut Umum JPU. "Selanjutnya kasus dugaan korupsi pengelolaan DD Desa Tanjung Pura, Kecamatan Muara Pawan dengan kerugian Kasus ini sudah tahap II dengan tiga tersangka dan BB yang sudah dilimpahkan ke JPU. Baca juga Polisi dalami kasus penemuan mayat gantung diri di Kabupaten Ketapang Sementara untuk tindakan kasus pidana umum pada 2021 ini ada peningkatan sebesar 16 persen selama 2021 dibandingkan dengan tahun sebelumnya. "Kasus tindak pidana umum tercatat ada 405 kasus yang ditangani selama 2021. Sedangkan selama 2020 terjadi 347 kasus. Sehingga pada 2021 mengalami kenaikan 58 jumlah kasus tindak pidana atau sebesar 16 persen dibanding 2020. Jumlah tersangka yang terlibat kasus pidana ada 334 dengan rincian laki-laki dewasa 313, wanita dewasa sembilan dan remaja di bawah umur 12," kata dia. Kemudian untuk tindak pidana narkoba ada sebanyak 116 kasus. Kejahatan ini naik sebanyak 44 kasus dibanding tahun 2020 yang hanya 72 kasus. Total pelaku kasus tindak pidana narkoba 148, laki-laki 134 dan perempuan 14. Baca juga Tim Penjinak Bom Brimob Polda Kalbar selidiki ledakan di Ketapang "BB yang diamankan yakni sabu berat total gram bruto, ekstasi 286,75 butir dengan total berat bruto 65,96 gram bruto dan uang tunai paparnya. Ia melanjutkan, kemudian kasus kecelakaan lalu lintas sebanyak 62 sepanjang 2021 dengan korban meninggal 37. Pada kasus ini juga mengalami kenaikan dibanding 2020 yang hanya 59 kasus dengan korban meninggal 32. "Terjadi kenaikan angka kasus kecelakaan lalu lintas sebanyak tiga kasus atau sekitar 5 persen. Jumlah korban meninggal juga naik dari tahun sebelumnya sebanyak 5 jiwa atau sekira 15 persen," ungkap Kapolres. Baca juga Polisi akan olah TKP lanjutan dugaan bunyi ledakan di Ketapang Kapolres menambahkan selain itu pihaknya juga ada melaksanakan Operasi Penyakit Masyarakat Ops Pekat Kapuas 2021 mulai 1 Desember hingga 14 Desember. Selama Ops Pekat pihaknya berhasil menangani sejumlah kasus tindak pidana. Kasus-kasus itu yakni narkoba 11 kasus meliputi 13 tersangka dan judi 14 kasus meliputi 25 tersangka. Kemudian miras 97 kasus meliputi 97 pelaku yang 11 di antaranya lanjut lidik selebihnya pembinaan dan senjata tajam Sajam 242 kasus meliputi 425 tersangka. Selanjutnya kasus prostitusi 72 kasus meliputi 144 pelaku, premanisme 48 kasus meliputi 48 pelaku dan petasan tujuh kasus meliputi tujuh pelaku. Terhadap ketiga kasus terakhir ini semua pelaku dilakukan pembinaan. "Secara keseluruhan, tren gangguan Kamtibmas di wilayah hukum Polres Ketapang sepanjang 2021 ini naik dibandingkan tahun sebelumnya. Tentunya hal ini akan menjadi analisa dan evaluasi ke depannya untuk dapat menekan segala bentuk potensi gangguan Kamtibmas melalui kegiatan preemtif dan preventif serta penegakan hukum guna menciptakan Kamtibmas dan Kamseltibcar Lantas," kata dia. Baca juga Polres Ketapang terapkan PeduliLindungi tekan penyebaran COVID Pontianak - Pesawat jenis Thras PK-ELB milik PT Elang Nusantara Air mengalami kecelakaan tunggal ketika sedang menaburkan pupuk pada perkebunan kelapa sawit milik Sinarmas Group di Blok G, H-47 Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang, Sabtu 3/11/2018. Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Nanang Purnomo membenarkan peristiwa tersebut. Dia menyebutkan, kecelakaan tunggal pesawat tersebut sekitar pukul WIB di Jalan Kebun Blok G, H-47 Cendana Estate, Dusun Carik Desa Belaban, Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang. "Pesawat sedang bekerja mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun kelapa sawit milik PT Kencana Graha Permai Cendana," kata Kombes Nanang Purnomo di Pontianak. Pesan Terakhir Jannatun kepada Sang Adik Sebelum Kecelakaan Lion Air Heboh Pemerkosaan Berantai oleh Tukang Ojek di Badung Bali Kesaksian Warga Saat Berhadapan dengan Datuk Belang Ia menuturkan, pilot pesawat merupakan warga negara Australia Martin Derren Scott dalam keadaan baik-baik saja, sementara pesawat mengalami patah sayap, patah roda dan tidak ada ledakan. Kronologi kejadian, yakni sekitar pukul WIB pesawat seperti biasa mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun kelapa sawit milik PT Kencana Graha Permai Cendana Estate. Pesawat tersebut sudah melakukan bolak balik landasan Cendana Estate sekitar 50 kali mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun Cendana Estate tersebut. Sekitar pukul WIB, Manager Cendana Estate, Imam mendapatkan informasi bahwa pesawat tersebut mengalami kecelakaan dan mendarat darurat di Jalan Kebun Blok G, H 47 Cendana Estate, Dusun Carik, Desa Belaban Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang. Kemudian pihaknya langsung mendatangi TKP dan langsung menutup jalan tersebut dan pesawat tersebut di tutup dengan terpal supaya tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Sementara itu, menurut keterangan saksi mata yang ada di lokasi kejadian, Jumadi 40 operator traktor Cendana Estate menyatakan sekitar pukul WIB, pesawat terbang rendah dan tiba tiba pesawat turun dan menghantam jalan. "Kemudian saksi melihat pilot keluar dari pesawat, pilot mengatakan dengan bahasa asing yang tidak dia mengerti oleh saksi mata seakan pilot minta panggilkan kru Bandara Cendana Estate, dan pilot menunggu di lokasi pesawat sampai menunggu kru bandara datang ke lokasi kejadian," ujarnya. Menurut informasi dari Manager Cendana Estate, Imam belum diketahui penyebab pesawat tersebut mengalami kecelakaan dan mendarat mendadak. Pihak perusahaan sudah melaporkan kejadian tersebut kepada KNKT dan pihak KNKT akan datang ke TKP, Minggu 4/11/2018. Saksikan video pilihan berikut iniRoda pesawat Lion Air JT 610 berhasil dievakuasi setelah Tim SAR gabungan menemukannya di lokasi yang tak jauh dengan penemuan kotak hitam.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID SD-OpgiKYNMmeE_W2x1ygr5FvxXD4v8lf0fDI2PlW86KKoLlcPys5Q==

kecelakaan di ketapang kalbar